IHSG dalam investasi saham

Apa Itu IHSG dalam Investasi Saham, Investor Wajib Tahu!

IHSG dalam investasi saham memegang peran penting guna mendukung pergerakan pasar modal. IHSG bisa ditemukan di situs Bursa Efek Indonesia (BEI). Indeks dibuat untuk memudahkan investor dalam membaca data.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merupakan indeks pengukur kinerja harga saham yang tercatat di papan pengembang BEI. Grafik yang disajikan berupa real time dapat membantu Anda menganalisa instrumen.

Cara kerjanya dapat dilihat dari pergerakan fluktuaktif grafik. Hal tersebut biasanya dipengaruhi faktor perekonomian, media pemberitaan, dan internal perusahaan seperti cashflow. Untuk kondisi eksternal biasanya dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah.

Misalnya saat ada pembaruan kebijakan pemerintah yang berdampak negatif pada perusahaan, maka banyak investor akan menjual saham mereka. Hal tersebut dapat menyebabkan penurunan saham berikut imbasnya pada penurunan indeks.

Fungsi dan Jenis IHSG dalam Investasi Saham

Fungsi dasar IHSG sebagai penanda pergerakan pasar, artinya kenaikan indeks menandakan harga saham mengalami kenaikan. Begitu juga sebaliknya. Oleh karenanya IHSG bisa disebut sebagai cerminan kondisi saham di pasar modal.

Selanjutnya bila sudah mulai melakukan kegiatan investasi, IHSG dalam investasi saham dapat menjadi tolok ukur pertumbuhan portofolio investasi Anda. Dengan ini Anda bisa menilai sendiri seberapa baik portofolio Anda.

Melalui IHSG, Anda bisa mengukur tingkat rata-rata keuntungan investasi. Dengan begitu bisa menjadi acuan karena pergerakan pasar digambarkan secara jelas. Melihat indeks bisa membantu Anda mempertimbangkan jual-beli saham.

Terakhir, fungsi IHSG dalam investasi saham berguna untuk memantau perkembangan ekonomi negara. Meski ada banyak faktor yang mampu memengaruhi ekonomi, IHSG mampu mengukurnya hanya dengan IHSG.

Setelah mengetahui fungsinya, Anda juga perlu menyimak beberapa jenis IHSG sesuai sektor. Agar bisa membaca lebih jelas dan spesifik. Berikut ini penjabaran 3 jenis indeks:

  1. Indeks Sektoral

Indeks jenis ini bergerak pada sektor tertentu yang menggunakan nilai emiten pada bidangnya. Contohnya sektor pertambangan.

Saat ini ada sepuluh sektor yang terdaftar BEI, yaitu perbankan dan keuangan, pertanian, properti, konsumsi, manufaktur, aneka industri, industri dasar, infrastruktur dan perdagangan.

  1. Indeks BUMN

Jenis sektor ini melihat berdasarkan kinerja BUMN yang tercatat di BEI. Tak hanya itu, jenis ini juga berisi semua afiliasi BUMN yang tercatat. Misalnya IDX BUMN20.

  1. Indeks Syariah

IHSG dalam investasi saham terakhir merupakan gabungan emiten yang bergerak secara syariah. Sehingga seluruh indeksnya berbasis pada syariat islam. Jadi seluruh emiten jenis ini tidak boleh bertentangan dengan ajaran islam.

Istilah Seputar IHSG dan Cara Membacanya

Sebagai investor pemula, Anda harus mengetahui tentang istilah-istilah di dunia IHSG beserta artinya. Hal ini bertujuan memudahkan Anda untuk memahami data yang disuguhkan. Di antaranya:

  1. Ini merupakan kumpulan aset ekuitas milik perorangan.
  2. Ukuran jumlah transaksi saham dalam periode tertentu. Likuiditas tinggi berarti menunjukkan keramaian aktivitas ekuitas.
  3. Cut Loss. Keputusan investor untuk menjual instrumen investasi yang bertujuan agar tidak rugi.
  4. Ini berarti perusahaan membeli kembali emiten yang dilepas.
  5. Capital gain. Keuntungan yang didapatkan investor.
  6. Capital loss. Berkebalikan dengan capital gain, capital loss merupakan kerugian yang dialami investor.
  7. Sesuai dengan artinya, hold berarti menahan kegiatan tersebut.
  8. Istilah ini diartikan sebagai kenaikan harga ekuitas secara tiba-tiba. Kondisi ini sering dianggap tidak wajar karena melebihi batas normal.

Perhitungan mengenai IHSG dalam investasi saham sudah dilakukan secara tepat oleh pihak BEI. Anda cukup memantau serta membandingkan nilai sebelumnya. Menghitungnya sendiri memakai rata-rata berimbang berdasarkan jumlah saham di bursa.

Cara membacanya terbilang sederhana, Anda tinggal melihat tren pergerakan. Jika Anda melihat kenaikan tajam dalam satu hari maka tidak disarankan membeli saham. Sebaliknya, investor baru bisa membeli saat indeks menurun.

Anda bisa mengecek pergerakannya di website BEI setiap hari Senin-Jumat pada pukul 09.00-15.00. Memperbanyak ilmu tentang IHSG dalam investasi saham berperan penting dalam pengambilan keputusan investasi. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *